Selasa, 03 Agustus 2010

Kemukjizatan Sastra dan Bahasa Al-Qur'an


Buku ke 7: Kemukjizatan Sastra dan Bahasa Al-Qur'an

Alquran tidak boleh disebut sebagai syair atau puisi, meskipun berirama. Para ahli menyepakati bahwa Alquran adalah prosa berirama dan mempunyai rima. Namun kemukjizatannya tidak hanya sekedar soal itu, karena kekuatan mukjizat Alquran yang sesungguhnya justru terdapat pada ketinggian bahasanya. Inilah yang membuat orang Quraisy-yang pada zamannya dikenal sebagai gudangnya penyair dan sastrawan-tak mampu menandingi, meskipun hanya satu ayat saja.

Pembahasan dalam buku ini:
1. Kemukjizatan fonetik Alquran
2. Kemukjizatan teks Alquran
3. Keistimewaan uslub Alquran
4. Rahasia huruf Kaf pada kata Mitsl
5. Rahasia bahasa pada surat Al-Kafirun
6. Sekilas pesan Luqman
7. Keindahan Ijaz dan Ithnab
8. Perbedaan Nashib dan Kifl
9. Rahasia dan mukjizat di balik ayat “amal-amal mereka laksana fatamorgana”
10. Sentuhan ilmu Bayan dalam QS Al-Qiyamah
11. Makna huruf-huruf terpisah dalam Alquran
12. Kedinamisan Alquran
13. Keselarasan kata Alquran
14. Ancaman Alquran dalam juz ketiga
15. Berbagai rahasia tulisan Alquran
16. Tanya jawab Balaghah dalam Alquran
17. Perbedaan antara Ru’yah dan Idrak
18. Rahasia kata kerja transitif dalam Alquran
19. Rahasia Nakirah dan Ma’rifat dalam kata Salam
20. Rahasia dibalik bacaan Tartil dalam menjelaskan makna & hukum Alquran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar